Pranala.co.id (Limboto) – Komitmen Ketua Tim penggerak PKK Kabupaten Gorontalo Dr. Fory Naway dalam mendukung kebijakan pemerintah Kabupaten Gorontalo terkait sosialisasi Penerapan Norma Perilaku Baru ( NP- Baru),terus dilaksanakan. Sabtu ( 18/07), wilayah menjadi lokasi sosialisasi adalah kecamatan batudaa pantai dan kecamatan telaga.

Disana, selain sosialisasi NP – Baru, Dr. Fory Naway menyampaikan sejumlah program PKK yang tertunda karena wabah Covid-19. Diantaranya pelatihan bimtek Sim- PKK bagi Pengurus PKK desa dan kecamatan.

Terkait sosialisasi NP – Baru Ketua PKK dr. Fory Naway lebih menekankan pada ketua – ketua PKK desa dan kecamatan untuk intrns turun mengajak masyarakat membiasakan hidup bersih dan sehat.

“Saat ini sudah era normal, namun dalam tatanan kehidupan baru bukan saja covid sudah berakhir tapi masyarakat harus terus waspada dengan virus mematikan ini,” Tukas Fory.

Ia mengatakan, norma perilaku baru mengajak masyarakat untuk merubah pola pikir. Artinya, walaupun sudah bebas tapi bebasnya harus bertanggung jawab. Bertangung jawab kata Fory, masyarakat tetap dalam tatanan protokol kesehatan.

“membiasakan pakai masker, cuci tangan hingg membiasakan hidup bersih dan lingkungan selalu bersih dan nyaman,” Ungkapnya

Dirinya mengatakan, covid tidak tau kapan berakhir. Maka masyarakatlah yang merubah pola pikir untuk selalu hidup sehat. Ia pun meminta masyarakat selalu menjaga imun tubuh, selalu berolah raga. Fory pun berharap masyarakat selalu mengkomsumsi minuman herbal sebagai jamu daya tahan tubuh agar imun selalu segar dan sehat.

Selanjutnya, Camat batudaa Ramli, menyampaikan dukungannya apa yang dilakukan PKK kabupaten Gorontalo. ” kami selaku kecamatan Batudaa pantai selalu bersosialisasi untuk aturan baru dari pemerintah yaitu (NP-Baru) Norma Perilaku Baru artinya kita bisa bebas tapi bertanggung jawab.

“Setiap warga batudaa pantai harus mengikuti aturan pemerintah. yakni, mengunakan masker, cuci tangan, jaga jarak dan halaman rumah masing-masing harus bersih. Untuk memutus mata rantai penyebaran Covit-19,” Ungkap Ramli, yang juga diamini camat telaga, Azis K Hasan.

Foto : im

Foto : im

Harapan seluruh masyarakat Batudaa Pante, dalam era Norma Perilaku Baru atau di sebut (NP-Baru). Ini, setap warga desa yang ingin buat kegiatan didesa, harus berkosultasi dengan Gugus Covit-19 yang ada diKecamatan. Untuk, mendapatkan rekomendasi menjalankan kegiatan yang ada dimasing-masing Desa. Walaupun, kegiatan berskala besar maupun kecil. Agar disetiap acara, kami bisa menghadirkan Protokoler Kesehatan dan pengamanan.

%d blogger menyukai ini: