Pranala.co.id – Kabupaten Gorontalo melaksanakan doa tolak bala di empat sudut negeri ( Banguwa Lio Totutulio Wopato), Pengawai Syara’ dan Pemangku Adat Ulipu Lolimutu To Boungo

Doa tersebut digelar di masjid jami yang ada di Kelurahan Biyonga (utara), Kelurahan Hutuo (timur), Kelurahan Kayubulan (selatan), dan Kelurahan Tenilo (barat), Selasa (17/08/2021).

Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo mengatakan, Covid-19 bukan sekedar ikhtiar, melakukan vaksin dan penerapan protokol kesehatan tetapi juga doa.

“Karena apa pun yang kita perbuat ini, di kendalikan oleh Allah SWT. Oleh karena itu pemangku adat dan tokoh-tokoh agama dan pegawai Syara’ melakukan doa tolak bala,” ungkap Nelson, Selasa (17/08/2021).

Kata Nelson, pelaksanaan doa tersebut akan dimulai dengan azan di sudut negeri (Banguwa Lio Totutulio Wopato), dan akan berlangsung hingga besok.

“Semua masjid akan melakukan doa tolak bala secara serentak. Dengan harapan pandemi Covid-19 ini segera berakhir,” harap Nelson.

Sementara itu, Baate Lolimutu To Boungo, Darisman Katili menambahkan, pelaksanaan doa tolak bala di empat sudut negeri ini baru kali kedua kali dilakukan oleh pemangku adat, setelah pertama kali dilaksanakan pada jaman pemerintahan Bupati Martin Liputo.

“Intinya, doa tolak bala ini bertujuan pandemi Covid-19 yang melanda negeri ini segera berakhir,” pungkasnya.

Editor : Mira

Pewarta : Agung Nugraha

%d blogger menyukai ini: